WAJIB MENOLONG MUSLIM YANG DIZALIMI — HARAM MEMBIARKANNYA

 


📌 WAJIB MENOLONG MUSLIM YANG DIZALIMI — HARAM MEMBIARKANNYA


Bayangkan ada saudara seiman kita,
yang dibiarkan kelaparan, disakiti, dan dizalimi.
Lalu kita hanya diam—sibuk dengan urusan pribadi.

Padahal Rasulullah ﷺ telah memperingatkan…
Itu bukan sekadar kelalaian. Itu dosa.


Menolong sesama Muslim yang dizalimi bukan pilihan mulia belaka.
Itu adalah kewajiban syar’i.

Rasulullah ﷺ bersabda:

"Tolonglah saudaramu yang dizalimi..." (HR. Bukhari)

Termasuk mereka yang hari ini berada di Gaza.
Kelaparan mereka bukan sekadar bencana, melainkan bentuk penindasan sistematis.


Imam Nawawi menjelaskan:
Menolong orang yang dizalimi adalah fardhu kifayah.
Jika kita mampu, dan tidak ada bahaya besar,
lalu kita diam—maka kita meninggalkan kewajiban.

Dan itu… berdosa.


Dalam hadits lain, Rasulullah ﷺ bersabda:

“Seorang Muslim tidak boleh membiarkan saudaranya dizalimi...” (HR. Bukhari)

Ibnu Hajar Al-‘Asqalani menafsirkan:
Membiarkan saudara sesama Muslim dizalimi, padahal kita mampu menolong,
adalah bentuk pengkhianatan.


Menolong tak harus angkat senjata.
Kita bisa menolong dengan:

  • Suara
  • Doa
  • Harta
  • Aksi solidaritas

Yang penting: jangan bersikap acuh.


Rasulullah ﷺ mengingatkan:

“Barangsiapa tidak menolong seorang mukmin yang dihina di hadapannya, padahal ia mampu, maka Allah akan menghinakannya di hadapan makhluk pada Hari Kiamat.” (HR. Ahmad)

Na'udzubillahi min dzalik.


Jika hari ini kita melihat saudara kita di Gaza
disiksa kelaparan, dibombardir, diusir dari tanah mereka,
lalu kita anggap itu bukan urusan kita...

Sungguh, kita sedang menyiapkan kehinaan untuk diri sendiri di akhirat.


Menolong saudara seiman adalah bagian dari iman.
Diam saat mereka dizalimi = pengkhianatan.

Maka, lakukan yang bisa kita lakukan:
💰 Bantu dengan harta
🕋 Sertakan mereka dalam doa
📣 Suarakan kebenaran
🤝 Tunjukkan solidaritas

Kalau bisa lebih, lakukan lebih.

Sumber : https://fissilmi-kaffah.com/

Post a Comment for "WAJIB MENOLONG MUSLIM YANG DIZALIMI — HARAM MEMBIARKANNYA"